Daftar isi
Senam Kegel adalah suatu seri latihan yang dirancang untuk memperkuat otot dasar panggul (pelvis). Gerakan senam ini diperkenalkan tahun 1948 oleh dr. Arnold Henry Kegel, seorang dokter ahli kandungan dari Amerika Serikat. Pelvis adalah area di perut bagian bawah yang mengandung organ – organ reproduksi dan sistem kemih. Dasar panggul merupakan kumpulan otot dan jaringan pada bagian bawah pelvis dan berfungsi sebagai penyangga organ – organ di dalam panggul (terutama rahim, kantung kemih, usus kecil, dan rektum). Selain itu, otot – otot ini berperan dalam proses penutupan dan pembukaan saluran kencing dan rektum. Kelemahan pada otot dasar panggul dapat menyebabkan gangguan mengontrol buang air kecil (inkontinensia urin) dan buang air besar (inkontinensia alfi), ejakulasi dini pada pria, serta keluarnya rahim melalui vagina (prolaps). Kelemahan ini dapat disebabkan kehamilan, persalinan, operasi, proses penuaan, dan obesitas.
Senam Kegel dapat dilakukan oleh wanita dan pria; senam Kegel dapat dilakukan selama kehamilan dan setelah melahirkan untuk mencegah kelemahan otot dasar pelvis. Senam ini terutama berfungsi memperkuat otot dasar panggul sehingga dapat membantu mengurangi gejala pada:
Senam Kegel kurang efektif untuk penderita kelemahan dasar pelvis yang berat serta tidak efektif untuk inkontinensia overflow (keluarnya urin yang tidak dapat dikontrol akibat kantung kemih yang penuh).
Cara melakukan senam Kegel:
Senam Kegel harus dilakukan secara rutin agar dapat bermanfaat.