Daftar isi
Kare ayam sebenarnya tidak jauh berbeda dengan kari ayam. Hal yang membedakan antara kari ayam dengan kare ayam terletak pada isian dan warna dari kuahnya. Kari ayam memiliki warna kuah yang kental dan berwarna merah berbeda dengan kare ayam yang kuahnya memakai potongan wortel dan kacang panjang serta warna kuahnya yang lebih pucet dari kari ayam. Makanan ini merupakan masakan khas masyarakat Jawa Tengah. Bahan utama dari kare ayam bisa diganti dengan berbagai macam jenis daging yang Anda sukai misalnya daging ikan atau daging sapi. Kare ayam memiliki rasa yang lebih nikmat dari kari ayam. Karena kare ayam memiliki kuah yang kental diperoleh dari santan. Kare ayam sebenarnya lebih mirip dengan ayam opor yang disajikan saat hari raya besar seperti Hari Raya Idul Fitri. Penasaran dengan resepnya. Yuk kita cek resepnya dan habis itu silahkan bereksperimen dengan resep kare ayam dibawah ini.
- 8 potong ayam kampung
- 1 sdt jintan hitam
- 60 ml minyak goreng
- 2 buah kayu manis
- 4 tangkai serai
- 4 ons bawang merah
- 1,5 l santan encer
- 7 gr garam
- 250 ml santan kental
- 6 siung bawang putih
- 1/4 kg cabai merah besar
- 2 ruas jahe
- 1 ons bawang putih
- 7 butir kemiri sangrai
- 2 sdm ketumbar
- 1 buah wortel, potong memanjang
- 3 buah kacang panjang, potong
- Nyalakan kompor dengan api sedang lalu panaskan wajan yang sudah diberi dengan minyak. Lalu tumis bahan bumbu yaitu, cabai, serai, dan kayu manis hingga tercium bau harum. Tambahkan bubuk rempah. Aduk sebentar hingga rata.
- Tambahkan ayam yang sudah dipotong kedalam tumisan. Masak ayam hingga ayam matang dan sedikit kaku dan bumbu meresap.
- Masukkan santan yang encer dan garam sambil diaduk perlahan. Masak selama kurang lebih 30 menit hingga semuanya mengental dan ayam empuk.
- Tambahkan santan kental dan aduk selama 3 menit hingga mendidih lalu angkat dan kare ayam matang.