Daftar isi
Kue berbahan tepung beras dan kelapa ini konon katanya berasal dari Betawi. Namun di beberapa daerah di pulau Jawa, penganan ini juga bisa dijumpai meski dengan nama yang berbeda. Ya, kue pancong atau dikenal juga dengan kue gandos atau kue bandros. Penganan tradisional yang kini mulai sulit dijumpai. Kue pancong paling enak dimakan selagi hangat. Teksturnya empuk dan lembut. Rasanya manis gurih, karena mengandung santan dan kelapa. Membuat kue pancong tidak terlalu sulit. Kita bisa membuatnya dengan menggunakan cetakan kue pukis. Kue pancong bisa divariasikan dengan menambahkan jagung manis, meski pancong versi original tetaplah paling enak.
- 150 gram tepung beras
- 1 butir telur
- 200 ml santan kental
- 1 lembar daun pandan
- 1 sdt garam
- 150 gram kelapa setengah tua
- 240 ml air
- Parut kasar kelapa setengah tua, lalu campur dengan tepung beras. Sisihkan.
- Ambil 50 gram tepung beras, lalu rebus bersama dengan santan dan 1/2 sendok teh garam. Masak sampai menjadi bubur dan meletup-letup. Angkat.
- Masukkan campuran kelapa parut ke dalam adonan bubur, aduk rata.
- Tambahkan air ke dalam adonan kue pancong, kemudian beri telur dan sisa garam. Ratakan.
- Panaskan cetakan kue pancong dengan margarin. Tuang sesendok sayur, lalu tutup. Masak hingga matang.
- Sajikan kue pancong hangat-hangat.