Daftar isi
Jajanan pasar tradisional yang satu ini sering kali menggugah selera karena warna-warnanya yang cantik. Biasanya, jajanan dengan tekstur kenyal ini dijual bersama dengan klepon, dan gethuk. Yap, itulah cenil. Cenil adalah jajanan pasar yang hingga kini masih banyak dijual di pasar-pasar tradisional. Bagi pecinta kuliner tradisional, tentunya cenil tidak boleh ketinggalan dibeli saat membeli gethuk dan klepon. Apalagi, cenil memiliki tekstur dan rasa yang unik. Cenil dibuat dari bahan tepung tapioka atau bisa juga dicampur dengan ubi atau singkong. Penyajiannya kemudian dibalur dengan kelapa parut kasar dan taburan gula pasir. Hmm…enak! Mari kita coba membuat cenil sendiri di rumah!
- 200 gram tepung tapioka
- 100 ml air
- 100 gram kelapa parut
- 75 gram gula pasir
- 1/2 sdt garam halus
- 1 lembar daun pandan
- Pewarna kue secukupnya
- Air untuk merebus
- Pertama, masak air hingga mendidih. Biarkan hangat.
- Kukus kelapa parut bersama dengan pandan dan sedikit garam. Sisihkan.
- Ambil kira-kira satu sendok makan tepung tapioka, kemudian cairkan dengan dua atau tiga sendok makan air dingin. Setelah itu, masukkan ke dalam air mendidih. Aduk hingga mengental.
- Masukkan tepung tapioka seluruhnya sambil diuleni dan sampai adonan dapat dibentuk. Bagi menjadi beberapa bagian sesuai warna yang diinginkan.
- Tambahkan pewarna kue, pulung menjadi bentuk lonjong.
- Didihkan air untuk merebus, masukkan adonan satu persatu hingga matang dan mengapung. Angkat dan saring.
- Hidangkan cenil dengan kelapa parut dan taburan gula pasir.