Cabai keriting adalah buah dari salah satu jenis tanaman cabai-cabaian yang berbentuk panjang dan ramping namun memiliki tekstur keriting. Cabai keriting biasanya berwarna merah, namun ada juga cabai keriting yang berwarna hijau. Rasanya pedas dan di dalamnya terdapat biji-bijian yang sangat kecil namun sangat keras. Biji-bijian dari cabai keriting inilah yang menghasilkan rasa pedas pada saat dimakan.
Selain berfungsi sebagai pemeriah bumbu masakan, cabai keriting juga memiliki banyak kandungan gizi yang baik bagi tubuh seperti vitamin A dan vitamin C. Vitamin A dalam cabai sangat berkhasiat untuk meningkatkan sistem penglihatan manusia dan vitamin C sangat membantu tubuh dalam menangkal radikal bebas.
Untuk mengolahnya menjadi hidangan yang lezat, cabai biasa difungsikan sebagai bahan utama untuk membuat sambal, bumbu tambahan dalam tumis, rendang, semur, serta berbagai masakan khas nusantara lainnya. Cabai keriting juga bisa dijadikan minuman sehat jika dicampurkan dengan gingseng dan madu, atau menjadi garnish dalam berbagai hidangan dalam dan luar negeri.
Jika dibiarkan begitu saja di dalam suhu ruangan, cabai keriting akan bertahan sekitar 1 minggu. Itu pun dengan syarat jika tidak ada bahan masakan lain yang menindih atau membasahinya dan cabai keriting harus dalam kondisi segar setelah dipetik dari tangkainya. Namun jika Anda ingin menggunakan cabai keriting dalam jangka waktu yang lebih lama, Anda bisa mencoba tips-tips penyimpanan cabai keriting seperti berikut: