Kutil, wart, atau papilloma adalah pertumbuhan kulit lapisan atas yang berlebihan karena infeksi virus. Jenisnya bermacam-macam sesuai bentuk dan lokasinya. Beberapa yang sering terjadi diantaranya adalah common warts (verruca vulgaris), flat warts (verruca plana), filiform warts, plantar warts, dan genital warts.
Infeksi kulit ini disebabkan oleh human papillomavirus (HPV). Ada sekitar 100 lebih tipe HPV penyebab kutil. Virus masuk melalui permukaan kulit yang terluka. Lapisan atas kulit yang terinfeksi akan mengalami pertumbuhan yang lebih cepat dibanding normal. Kontak langsung dengan kutil penderita dapat meningkatkan risiko penularan. Garukan dan memotong kutil juga berpeluang meningkatkan penyebaran virus ke bagian lain tubuh.
Kutil dapat menyerang semua orang, namun lebih sering menyerang anak-anak, terutama umur 12 sampai 16 tahun. Gejala dan tandanya berbeda-beda sesuai tipe kutilnya. Umumnya ditemukan semacam tumbuh daging kecil di permukaan kulit sekitar wajah, lengan, tangan, lutut, dan kaki. Kadang tampak halus, tapi dapat juga teraba kasar. Dapat muncul berkelompok atau menyendiri. Gatal mungkin muncul pada beberapa kasus.
Common warts (verruca vulgaris) memiliki permukaan yang menonjol kasar dan keras. Lebih sering ditemukan di area lutut dan tangan.
Filiform warts terlihat pertumbuhannya berbentuk tipis tapi panjang. Sering mengenai area sekitar kelopak mata dan bibir.
Plantar warts berbentuk kecil dengan daerah yang pucat di sekelilingnya dan terasa mengeras. Ciri khas kutil di telapak kaki ini yaitu disertai bintik kehitaman di tengahnya. Sebenarnya ini adalah penampakan pembuluh darah. Kadang kutil ini menimbulkan rasa nyeri saat berjalan.
Genital warts berbentuk pertumbuhan kulit yang keabuan menyerupai bunga kol. Penyakit ini termasuk penyakit menular seksual (PMS) dan dapat terkait dengan kanker leher rahim. Bagian tubuh yang sering terkena yaitu penis, bibir vagina, dan lubang dubur. Topik ini membutuhkan pembahasan tersendiri.
Sebagian besar kutil dapat sembuh sendiri tanpa pengobatan. Penyembuhan terjadi dalam jangka waktu bulanan hingga tahunan. Gangguan seperti nyeri, kutil yang makin menyebar banyak, dan mudah berdarah, lebih disarankan untuk memeriksakan diri ke dokter.
Obat oles kimiawi seperti asam salisilat atau asam laktat mungkin diresepkan dokter untuk dapat memberantas kutil. Pengobatan ini membutuhkan waktu setidaknya 3-4 bulanan hingga tuntas. Periode pengobatan kimiawi ini serupa dengan krioterapi, yang membekukan kutil dengan nitrogen cair, dan butuh waktu bulanan juga tergantung jenis kutilnya. Cara lain dengan bantuan alat listrik seperti laser dan electrosurgery. Pengobatan bertujuan memberantas kutil, bukan virusnya. Jadi, ada peluang kutil tumbuh lagi di lokasi yang sama atau berbeda.