Daftar isi
Pertumbuhan diartikan sebagai perubahan dalam aspek fisik, sedangkan perkembangan diartikan sebagai pematangan fungsi organ atau individu. Pertumbuhan dan perkembangan setiap bayi tidak selalu sama karena terdapat berbagai faktor yang berperan, yaitu faktor keturunan dan faktor lingkungan.
Bayi berusia 1 bulan termasuk dalam periode pertumbuhan cepat (usia 0 – 1 tahun). Pertumbuhan dapat diukur dari beberapa parameter, seperti berat badan, tinggi badan, dan lingkar kepala. Pada bayi lahir cukup bulan, berat badan lahir akan kembali pada hari ke 10 dan akan terus bertambah sampai menjadi 2 kali berat lahir pada usia 5 bulan. Pada bayi usia 1 – 3 bulan, pertambahan berat badan bayi kurang-lebih: 700 – 1000 gram per bulan. Pertumbuhan tinggi tidak secepat berat badan. Pada bayi 1 bulan, tinggi badan belum bertambah secara bermakna dari tinggi badan waktu lahir (rata – rata 50 cm). Lingkar kepala mengalami pertumbuhan karena menyesuaikan dengan pertumbuhan otak, namun pada bayi 1 bulan juga belum bermakna.
Perkembangan bayi diukur dengan 4 parameter, yaitu perkembangan sosial, gerakan motorik halus, motorik kasar, dan bahasa. Bayi 1 bulan masih dalam tahap pematangan perkembangan. Bayi baru lahir sampai usia 3 bulan dalam proses belajar mengangkat kepala, mengikuti objek dengan matanya, melihat ke wajah orang dengan tersenyum, bereaksi terhadap suara/bunyi, mengenal ibunya dengan penglihatan, penciuman, pendengaran, dan kontak, menahan barang yang dipegangnya, dan mengoceh spontan atau bereaksi dengan mengoceh.
Bayi memerlukan banyak nutrisi seperti protein, lemak, vitamin, mineral, dan serat. Sumber nutrisi terbaik untuk bayi 1 bulan adalah Air Susu Ibu (ASI) karena pada ASI terkandung nutrisi yang diperlukan bayi dalam jumlah yang sesuai. Selain itu, pemberian ASI dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. ASI diberikan sebanyak 8 – 12 kali dalam 1 hari. Bayi 1 bulan tidak perlu diberikan makanan lain selain ASI. Pemberian ASI saja dianjurkan dilanjutkan sampai usia 4 - 6 bulan (ASI eksklusif). Jangan memberikan air atau minuman manis. Jika tidak dapat diberikan ASI, maka bayi dapat diberikan susu formula yang sesuai dengan usia bayi.
Pada usia 1 bulan, bayi dianjurkan telah mendapatkan vaksinasi Hepatitis B sebanyak 2 kali dan Polio sebanyak 1 kali. Vaksinasi hepatitis B pertama diberikan setelah lahir (bulan 0), pemberian kedua pada usia 1 bulan, dan pemberian ketiga pada usia 6 bulan. Vaksinasi polio pertama diberikan setelah lahir (bulan 0) dan diulangi pada usia 2 bulan, 4 bulan, dan 6 bulan.