Tidak banyak orang awam yang mengerti fungsi dari .NET Framework, tetapi hampir semua komputer yang menggunakan sistem operasi Windows pasti terpasang .NET Framework. NET sendiri adalah sekumpulan kode program yang dibuat oleh programmer Microsoft. Di dalam .NET Framework terdapat sejumlah library yang memungkinkan sebuah aplikasi berbasis Microsoft dapat dikenal oleh berbagai macam bahasa pemrograman.
.NET Framework yang ditemui dalam sebuah situs unduh, sudah berbentuk installer, karena Microsoft telah mengemasnya sehingga tidak mudah ditiru oleh orang lain. .NET Framework sendiri tidak dapat dikategorikan sebagai aplikasi, karena tidak mempunyai interface, tetapi efeknya dapat dirasakan. Perbedaan signifikan dapat dirasakan di antara versi 3.5 dan versi 4. Pada versi 4 dan seterusnya, Microsoft sudah menggunakan teknologi terbarunya, yaitu CLR 4 (Common Language Runtime) dan sudah mendukung untuk pembuatan aplikasi Windows Store dan update untuk WPF, WCF, WF, dan ASP.NET.
Sejauh ini Microsoft sudah mengembangkan .NET Framework sampai dengan versi 4.51 RC. Dengan versi terbaru ini, performa pada saat penarikan data yang besar terasa lebih cepat, ukuran kompresi zip lebih baik dari sebelumnya. Sayangnya, fitur-fitur versi terbaru ini hanya dapat dinikmati dengan menggunakan Visual Studio 2013 RC. Versi .NET Framework terbaru ini sudah termasuk didalam sistem operasi terbaru dari microsoft, yaitu Windows 8.1 Preview.
Hal yang perlu diketahui apabila Anda menginstal .NET Framework 4 adalah komputer Anda membutuhkan sejumlah space yang cukup besar dan Windows tidak memberikan notifikasi pada saat Anda menginstalnya. Untuk .NET Framework 4 32-bit dibutuhkan space sebesar 850MB dan versi 64-bit membutuhkan space sebesar 2 GB pada primary hard drive Anda.
Bug yang kadang muncul dalam .NET Framework adalah pada saat melakukan proses uninstall dengan tujuan update ke Framework yang lebih baru. Proses uninstall yang dilakukan oleh Windows melalui Add/Remove Programs, terkadang masih menyisahkan registry didalam sistem operasinya. Solusinya adalah dengan melakukan proses uninstall dengan .NET Framework Cleanup Tool untuk membersihkan sisa registry .NET Framework sebelumnya.