Jika Anda sering bermain game, saya yakin nama Counter-Strike sudah tidak lagi terdengar asing. Game ini sempat menjadi fenomena beberapa tahun silam, ketika banyak sekali orang memainkannya baik dari rumah ataupun dari warnet. Game ini memiliki gaya permainan First Person Shooter, di mana kita melihat dari sudut pAndang orang pertama dan menembak lawan.
Counter-Strike (CS) awalnya adalah modifikasi dari game lain berjudul Half Life. Valve, pengembang dari Half Life, tertarik dengan modifikasi populer ini dan menjadikannya sebuah produk sendiri dan merilisnya pada tahun 2000.
Dalam Counter Strike, kita bisa bermain sebagai kelompok Terrorist atau Counter Terrorist. Kedua kelompok ini memiliki tujuan dan tempat mulai yang berbeda. Counter-Strike bisa dimainkan sendiri, tapi sebenarnya game ini jauh lebih seru jika dimainkan ramai-ramai (sampai maksimal 32 orang) dalam mode multiplayer.
Counter Strike memiliki 2 mode permainan. Dalam mode Bomb, kelompok Terrorist harus meledakkan bom di tempat tertentu, sedangkan Counter Terrorist harus mencegahnya. Dalam mode Hostage, kelompok Counter Terrorist harus menyelamatkan sandera yang dijaga oleh kelompok Terrorist. Ada banyak peta yang bisa dimainkan dalam game ini, dan masing-masing membutuhkan strategi tersendiri. Jika Anda bosan dengan peta bawaan, Anda bisa mencari peta-peta tambahan yang banyak tersedia secara gratis di internet.
Untuk bermain multiplayer, Anda bisa bermain secara online ataupun melalui jaringan lokal komputer sekitar Anda. Sayangnya, karena game ini sudah dirilis lebih dari 10 tahun yang lalu, komunitas yang bermain online game ini mungkin sudah tidak terlalu banyak. Meskipun begitu, Anda tetap bisa memainkan game ini di jaringan lokal.
Sudah cukup sulit menemukan CS versi retail, tapi Anda bisa membelinya dari situs resmi Valve seharga 10 dolar. Jika Anda bisa mengajak teman-teman Anda untuk bermain bersama, Counter Strike adalah pilihan yang tepat. Tapi ingat, game ini diberi rating 17+ karena mengandung unsur kekerasan yang tidak cocok untuk anak di bawah umur.
Jika Anda sering bermain game, saya yakin nama Counter-Strike sudah tidak lagi terdengar asing. Game ini sempat menjadi fenomena beberapa tahun silam, ketika banyak sekali orang memainkannya baik dari rumah ataupun dari warnet. Game ini memiliki gaya permainan First Person Shooter, di mana kita melihat dari sudut pAndang orang pertama dan menembak lawan.
Counter-Strike (CS) awalnya adalah modifikasi dari game lain berjudul Half Life. Valve, pengembang dari Half Life, tertarik dengan modifikasi populer ini dan menjadikannya sebuah produk sendiri dan merilisnya pada tahun 2000.
Dalam Counter Strike, kita bisa bermain sebagai kelompok Terrorist atau Counter Terrorist. Kedua kelompok ini memiliki tujuan dan tempat mulai yang berbeda. Counter-Strike bisa dimainkan sendiri, tapi sebenarnya game ini jauh lebih seru jika dimainkan ramai-ramai (sampai maksimal 32 orang) dalam mode multiplayer.
Counter Strike memiliki 2 mode permainan. Dalam mode Bomb, kelompok Terrorist harus meledakkan bom di tempat tertentu, sedangkan Counter Terrorist harus mencegahnya. Dalam mode Hostage, kelompok Counter Terrorist harus menyelamatkan sandera yang dijaga oleh kelompok Terrorist. Ada banyak peta yang bisa dimainkan dalam game ini, dan masing-masing membutuhkan strategi tersendiri. Jika Anda bosan dengan peta bawaan, Anda bisa mencari peta-peta tambahan yang banyak tersedia secara gratis di internet.
Untuk bermain multiplayer, Anda bisa bermain secara online ataupun melalui jaringan lokal komputer sekitar Anda. Sayangnya, karena game ini sudah dirilis lebih dari 10 tahun yang lalu, komunitas yang bermain online game ini mungkin sudah tidak terlalu banyak. Meskipun begitu, Anda tetap bisa memainkan game ini di jaringan lokal.
Sudah cukup sulit menemukan CS versi retail, tapi Anda bisa membelinya dari situs resmi Valve seharga 10 dolar. Jika Anda bisa mengajak teman-teman Anda untuk bermain bersama, Counter Strike adalah pilihan yang tepat. Tapi ingat, game ini diberi rating 17 tahun ke atas karena banyak mengandung unsur kekerasan yang tidak cocok untuk anak di bawah umur.