Dipusingkan dengan baterai perangkat yang entah kenapa sering cepat habis tanpa sebab jelas? Ingin menghemat konsumsi daya di perangkat untuk memperpanjang daya hidupnya? Jelas pengguna seperti ini perlu memasang Battery Doctor (Battery Saver) di perangkat mereka. Battery Doctor mengklaim diri mampu memperpanjang usia hidup dengan menonaktifkan program-program yang berjalan di belakang layar tapi sebenarnya tidak dibutuhkan.
Cara menggunakan program ini pun mudah sekali. Setelah diunduh lalu dijalankan, tampilan paling depan Battery Doctor adalah layar dengan sebuah lingkaran hijau besar di tengahnya bertuliskan Save Power, Tap to diagnose. Saat disentuh dan dijalankan akan muncul diagnosa menyeluruh terhadap program yang berjalan saat itu dan di akhir proses menampilkan nilai keseluruhan perangkat kita. Proses ini dilakukan hanya dengan satu sentuhan saja. Mudah kan? Tidak perlu repot-repot mengatur ini itu untuk pengguna yang ingin cepat melihat hasil. Jika sudah menjalankan pertama kali akan muncul ikon kecil di bagian atas layar berisi persentase daya baterai untuk memudahkan pemantauan.
Untuk pengguna yang lebih tahu tentang perangkat mereka bisa melakukan penyesuaian secara manual melalui menu Mode yang terdapat di bagian bawah layar. Mode ini bisa mengatur secara manual tingkat pencahayaan layar, lalu lintas data, wifi, bluetooth, sinkronisasi, getar dan suara karena berbagai fungsi inilah yang banyak memakan daya. Pengaturan manual ini bisa disimpan dengan nama khusus untuk memudahkan penggunaan di kedepannya. Tapi jika proses mengatur manual ini dirasa sulit atau tidak tahu pasti apa yang harus disesuaikan maka program sudah menyediakan tiga pengaturan standar yaitu Airplane Mode, Super Saving dan Silent Mode. Untuk lebih jelasnya tentang ketiga mode ini, Anda dapat membaca keterangan dalam bahasa Inggris yang tertulis di bawahnya.
Untuk informasi lengkap tentang program apa saja yang mengkonsumsi daya pengguna bisa menuju ke halaman Rank di pojok kanan bawah. Di sana ditampilkan urutan berupa grafik, angka dan persentase. Di perangkat yang kami cobakan, Hisense AD685G, terlihat bahwa sistem operasi menempati posisi pertama dalam konsumsi baterai diikuti oleh Media dan program lainnya. Nama-nama dalam daftar ini bisa langsung diklik untuk mendapatkan detailnya, dan bisa juga ditutup melaluinya juga.
Battery Doctor benar-benar aplikasi yang mudah digunakan dan memberi solusi atas masalah pengaturan baterai perangkat. Mengagumkannya lagi program ini bisa diunduh dan digunakan sepenuhnya dengan gratis.
Dua pesaing utama Battery Doctor mungkin Easy Battery Saver dari 2Easy Team dan Battery dari MacroPinch. Battery Doctor dan Battery hanya berukuran 1.7 dan 1.9MB sementara Battery Doctor mencapai 5.6MB yang walaupun belum termasuk besar untuk ukuran program tetapi bisa menjadi pertimbangan pengguna jika ingin memasangnya.
Secara keseluruhan, tidak ada kekurangan di Battery Doctor, dan 5.6 MB benar-benar layak ditambahkan ke perangkat dibanding dengan fungsi yang ditawarkan.