Insufisiensi vena kronik (IVK) adalah suatu kondisi di mana dinding atau katup pembuluh darah balik (vena) di tungkai tidak berkerja secara efektif sehingga darah dari tungkai sulit dipompa kembali ke jantung. IVK menyebabkan darah yang miskin oksigen terkumpul di pembuluh darah tungkai (stasis). IVK umumnya ditemui pada wanita usia 40 – 49 tahun atau laki – laki usia 70 – 79 tahun.
Penderita IVK sering mengeluhkan beberapa gejala yang mengganggu pada fase awal penyakit ini, namun kemudian keluhan berkurang dan memburuk kembali seiring pertambahan usia.
Gejala IVK antara lain:
IVK umumnya berkaitan dengan varises vena, dimana vena tungkai tampak membesar, menonjol dan berkelok – kelok. Jika IVK tidak diobati, maka tekanan dan pembengkakan pada vena akan terus meningkat sampai pembuluh darah paling kecil (kapiler) di tungkai pecah. Jika hal ini terjadi, maka kulit akan berwarna merah – kecokelatan, timbul peradangan di daerah sekitarnya, dan terjadi kerusakan jaringan. Jika tidak diatasi dengan baik, IVK dapat menyebabkan infeksi kronik yang mengancam nyawa. IVK dapat menyebabkan beberapa komplikasi: sumbatan (trombosis) vena dalam, emboli paru, penymbatan kelenjar getah bening yang menyebabkan pembengkakan, dan infeksi jaringan luas.
Pembuluh darah vena berfungsi mengalirkan darah dari seluruh tubuh kembali ke jantung. Untuk mencapai jantung, darah pada vena tungkai harus mengalir ke arah atas. Otot – otot tungkai harus berkontraksi untuk memeras darah pada vena tersebut. Vena memiliki katup satu – arah untuk mencegah darah kembali ke bawah. IVK terjadi jika katup in mengalami kerusakan sehingga darah yang dipompa kembali ke arah bawah dan tertumpuk sehingga tekanan dalam vena meningkat. Kerusakan katup dapat terjadi akibat proses penuaan, duduk atau berdiri dalam jangka waktu lama, atau penurunan mobilitas tungkai. IVK juga dapat terjadi akibat sumbatan pada vena dalam tungkai (trombosis vena dalam), tumor panggul, dan malformasi pembuluh darah.
Faktor risiko menderita IVK antara lain: penderita trombosis vena dalam, varises vena, obesitas, kehamilan, merokok, jenis kelamin wanita, riwayat berdiri atau duduk lama, kurang gerak, dan usia di atas 50 tahun.
Tujuan utama pengobatan adalah meringkankan gejala dan memperbaiki penyebab dasar jika memungkinkan. Tidak ada obat minum yang terbukti dapat menyembuhkan IVK. Terapi yang paling umum adalah penggunaan stoking kompresi gradual yang digunakan di tungkai. Selain itu, penderita disarankan untuk berolahraga secara rutin, menurunkan berat badan jika obesitas, menaikkan tungkai jika sedang berbaring, serta menghindari duduk atau berdiri terlalu lama.