Artrodesis

ARTRODESIS ADALAH

Artrodesis adalah prosedur medis untuk membuat kondisi ankilosis buatan, yakni membuat sendi menjadi kaku. Secara sederhana, artrodesis ialah proses membuat sendi berubah menjadi seperti tulang. Prosedur ini dilakukan pada penyakit sendi yang sulit diobati dengan terapi lain. Prosedur ini sebenarnya adalah pilihan terakhir bila pilihan terapi lain belum dapat mengatasi sepenuhnya keluhan pasien. Sebagai contoh, pada pasien dengan penyakit radang sendi atau patah sendi. Tindakan operasi tidak memungkinkan untuk dilakukan. Obat-obatan tidak mampu menghilangkan nyeri yang dirasakan pasien. Selain itu, sendi tersebut juga tidak lagi dapat berfungsi. Pada kasus seperti ini, artrodesis dapat dilakukan.

Pada artrodesis sendi akan menjadi tulang, dalam arti sendi yang ada akan dihilangkan. Tulang yang berdekatan akan disambungkan seolah-olah menjadi satu tulang. Dengan demikian tidak lagi ada pergerakan pada sendi tersebut.

FUNGSI

Fungsi utama artrodesis ialah menghilangkan rasa sakit dan menstabilkan tulang. Penyakit atau kelaianan pada sendi secara otomatis akan hilang akibat ditutupnya sendi tersebut menjadi tulang.

HAL TERKAIT

Artrodesis dapat dilakukan melalui beberapa cara. Semua cara tersebut membutuhkan tindakan pembedahan.

1. Bone graft. Teknik ini dilakukan dengan cara menyisipkan satu tulang ke dalam sendi yang akan dilakukan artrodesis. Tulang tersebut diambil dari tempat lain atau potongan kecil dari tulang di tempat lain. Tulang juga dapat berasal dari donor tulang orang lain. Teknik ini adalah teknik yang paling sering dipakai oleh dokter bedah dan termasuk teknik yang relatif aman.
2. Synthetic bone substitutes. Teknik ini hampir sama dengan bone graft, namun tulang yang disisipkan adalah tulang sintetis, alias buatan pabrik. Teknik juga tergolong aman, meskipun para ahli lebih menganjurkan menggunakan tulang benaran.
3. Metal impants. Teknik ini menggunakan kepingan metal untuk menyambungkan antartulang.
4. Teknik kombinasi dari ketiga teknik di atas.

Waktu yang dibutuhkan mulai dari tindakan artrodesis dilakukan hingga tulang benar-benar menyatu bervariasi, mulai dari hitungan minggu hingga tahunan. Penyatuan tulang paling cepat terjadi pada pasien anak-anak dibandingkan orang tua.