Cataflam adalah obat merek paten dari obat diclofenat. Pada kehidupan sehari-hari, masyarakat mengenal cataflam sebagai obat sakit gigi. Diclofenat yang mernupakan kandungan cataflam merupakan obat jenis analgetik, yakni jenis obat-obatan yang berfungsi untuk mengurangi rasa nyeri.
Terdapat dua jenis diclofenat, yakni natrium atau sodium diclofenat dan kalium diclofenat. Kalium diclofenat lebih cepat mulai bekerjanya dibandingkan sodium diclofenat sehingga untuk nyeri yang sangat berat kalium diclofenat menjadi pilihan utama. Diclofenat bekerja segera dalam waktu 10-30 menit setelah dikonsumsi. Diclofenat atau cataflam bekerja dengan cara menghambat cycooxygenase (COX)-1 dan COX-2 yang merupakan jalur aktivasi sensasi nyeri.
Diclofenat diindikasikan untuk mengurangi nyeri pada kondisi berikut:
Cataflam tidak boleh diberikan pada kondisi berikut:
Cataflam tidak dianjurkan pada kondisi berikut:
Efek samping cataflam ialah nyeri perut seperti sakit maag. Oleh karena itu, cataflam sebaiknya dikonsumsi setelah makan. Sebelum meresepkan cataflam sebaiknya ditanyakan apakah pasien memiliki penyakit maag atau tidak. Beberapa efek samping cataflam antara lain:
Cataflam tersedia dalam sediaan tablet dan kapsul dengan ukuran 50 mg. Dosis untuk nyeri sendi, nyeri tulang belakang, nyeri menstruasi ialah 50 mg tiga hingga empat kali sehari. Belum ada rekomendasi tegas penggunaan cataflam untuk anak-anak. Namun sejumlah studi menunjukkan cataflam aman untuk anak usia 3-16 tahun.