Redoxon adalah suplemen yang mengadung vitamin C dan zinc. Vitamin C atau L-ascorbic acid atau asam askorbat adalah nutrisi yang penting bagi tubuh manusia karena merupakan factor pembantu berbagai reaksi enzimatik dalam tubuh diantaranya adalah pembentukan kolagen. Kolagen berfungsi untuk penyembuhan luka dan mencegah terjadinya perdarahan. Vitamin C juga berfungsi sebagai antioksidan untuk melawan stress oksidatif yang dapat merusak semua sel tubuh kita. Sementara zinc berfungsi untuk memaksimalkan kerja enzim di dalam tubuh dan menjaga daya tahan tubuh.
Adanya perdarahan lambung, hipersensitif atau reaksi alergi terhadap vitamin C dan pada beberapa kepustakaan menyebutkan tingginya kristal oksalat pada urin juga merupakan kontraindikasi vitamin C.
Yang sering terjadi, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah yang banyak dan dalam keadaan perut kosong adalah gangguan pencernaan berupa mual, nyeri lambung, muntah dan diare. Dijumpai juga efek samping selain saluran cerna yaitu kemerahan pada wajah, sakit kepala, rasa lemah dan gangguan tidur. Efek toksik pada bayi berupa kemerahan pada kulit.
Karena vitamin C meningkatkan penyerapan zat besi, maka vitamin C dosis tinggi dapat menyebabkan keracunan zat besi seperti hemokromatosis. Penderita kelainan genetik kekurangan enzim G6PD (Glucose-6-Phosphate Dehydrogenase) dapat menderita anemia hemolitik sesudah mengkonsumsi vitamin C dosis tinggi.
Berdasarkan North American Dietary Reference Intake direkomendasikan konsumsi vitamin C sebanyak 90 mg sampai 2000 mg perhari. Redoxon tersedia dalam bentuk tablet larut air yang mengandung 1000 mg vitamin C dan 10 mg zinc, serta bentuk tablet kunyah yang mengandung vitamin C 500 mg dan zinc 5 mg. Dosis yang disarankan adalah 1 tablet per hari.