Cooling 5 adalah nama dagang dari obat semprot yang berisi fenol dengan konsentrasi 1,4%. Obat ini berfungsi sebagai antiseptik dan anestetik. Sebagai antiseptik, Cooling 5 dapat membunuh mikroorganisme seperti virus atau bakteri. Sedangkan sebagai anestetik, Cooling 5 dapat meredakan sakit atau nyeri mulut, bibir, lidah, atau tenggorokan.
Indikasi Cooling 5 antara lain untuk penyakit:
Sariawan
Penyakit sariawan disebut juga dengan stomatitis aftosa, ditandai dengan luka pada selaput lendir mulut. Pada permukaan luka tersebut tampak bercak berwarna putih kekuningan dengan permukaan mencekung ke dalam. Luka tersebut biasanya disertai sakit dan perih yang hebat, terutama jika tersentuh atau terkena makanan.
Ada beberapa faktor yang menyebabkan timbulnya sariawan, misalnya bibir atau lidah tergigit, konsumsi makanan atau minuman sangat panas, kekurangan vitamin C, kekurangan zat besi, alergi, dan daya tahan tubuh turun.
Rasa nyeri dan perih pada sariawan dapat diredakan dengan semprotan Cooling 5. Selain itu, jika luka sariawan disertai infeksi oleh virus atau bakteri, maka Cooling 5 juga membantu membunuh mikroorganisme tersebut.
Faringitis
Faringitis adalah peradangan pada tenggorokan. Penyebabnya bermacam-macam, bisa karena infeksi virus atau bakteri. Jenis bakteri yang paling sering menyebabkan faringitis adalah streptokokus. Gejala utama faringitis adalah nyeri menelan, batuk, kadang-kadang diiringi gejala pilek, demam, dan sakit kepala. Fungsi Cooling 5 pada faringitis adalah untuk membantu mengurangi nyeri tenggorokan dan mengurangi jumlah virus atau bakteri yang menginfeksi tenggorokan.
Kontraindikasi Cooling 5 adalah mereka yang mempunyai riwayat alergi terhadap fenol atau terhadap anestetik lokal seperti benzokain.
Efek samping Cooling 5 antara lain adalah kesemutan pada pipi, lidah, atau mulut. Selain itu, pada beberapa orang dapat terjadi reaksi alergi berupa biduran, sulit bernapas, bengkak mulut, wajah, bibir, atau lidah. Selain itu dapat timbul demam, mual, muntah, dan napas terasa pendek.
Setiap botol berisi 15 liter, cukup untuk 100 kali semprot. Dosis pemakaian adalah 2 – 3 kali semprot ke dalam mulut dan tenggorokan untuk setiap kali pemberian. Pemakaian dapat diulang setiap 3 jam. Untuk sariawan atau radang gusi, arah semprotan dapat langsung pada bagian yang sakit.
Agar efeknya maksimal, setelah disemprotkan ke dalam mulut, uap fenol ditahan dulu sekitar 15 detik sebelum bernafas seperti biasa.